TABEL PERBEDAAN ANTARA PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF

 

TABEL PERBEDAAN ANTARA PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF

 

Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas

mata kuliah Metedologi Penelitian Anak Usia Dinii

 

DOSEN PENGAMPU : USWATUN HASANAH, M.Pd

 

 

 

 

ENDAH DWI ASTUTI (180130005)

KELAS B

 

 

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI

 INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

TAHUN AKADEMIK 2020/2021

 

 

TABEL PERBEDAAN ANTARA PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF

 

Gambaran penelitian	Kualitatif	kuantitatif
	Desain penelitian kualitatif memiliki sifat yang umum, sehingga peneliti dapat menentukan kajian penelitiannya secara menyeluruh atau tidak berkaitan dengan hal yang khusus. Selain itu memiliki sifat fleksibel dan dinamis yang dalam prosesnya penelitian dapat disesuaikan dengan keadaan atau dapat berkembang selama proses penelitian berlangsung.	penelitian kuantitatif memiliki sifat khusus yang, terperinci yang dimana gambaran dalam penelitian  sudah diuraikan sampai ke bagian terkecilnya. Dalam penelitian kuantitatif tidak dapat diubah alurnya artinya penelitian ini tidak bisa dikembangkan lagi karena alurnya yang terperinci, jelas, dan statis.
Analisis data	Untuk analisis data pada penelitian kualitatif dapat dilakukan atau diselidiki selama melakukan proses penelitian tersebut.	Sedangkan dalam penelitian kuantitatif dilakukan atau diselidiki di akhir penelitian sebelum melaporkan hasilnya. Hal ini dikarenakan alur penelitian kuantitatif sudah ditentukan sebelumnya secara terperinci, jelas, dam statis.
Subjek penelitian	Penelitian kualitatif menggunakan  narasumber sebagai subjek karea metode penelitiannya yang berupa studi kasus yang mengharuskan peneliti melakukan wawancara untuk mendapatkan informasi.	penelitian kuantitatif menggunakan responden atau penjawab atas pertanyaan peneliti.
Memandang kebenaran	Dalam melihat kebenaran penelitian kualitatif ini memberikan gambaran terhadap penelitian yang sebelumnya telah dilakukan. Penelitian ini berkaitan dengan teori-teori yang akan menjelaskan penelitian tersebut secara relevan. Hal ini dilakukan agar menguatkan teori-teori yang sudah ada.	Dalam melihat kebenaran penelitian kuantitatif  tidak boleh memihak seseorang atau kelompok tertentu  dan juga harus netral. Dikarena penelitian ini mengangkat sebuah teori kemudian menyajikannya dalam sebuah data yang sesuai dilapangan jadi itulah fakta yang harud disajikan.
Pengumpulan data	Penelitian kualitatif berfokus pada hal yang tidak dapat di ukur baik buruknya suatu fakta, sehingga mengharuskan peneliti menggali lebih dalam data mengenai fakta tersebut dengan cara terjun kelapangan secara langsung	Penelitian kuantitatif dilakukan dengan serangkaian instrumen penelitian seperti tes dan kuisioner. Data yang sudah terkumpul akan dikategorikan ke dalam kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya. Berbeda dengan kualitatif, kualitas penelitian kuantitatif pengaruhi oleh banyaknya jumlah responden yang terlibat, semakin banyak maka akan semakin baik dalam penelitianya.
Representasi data	Dalam penelitian kualitatif, data yang mewakili dalam hasil penelitian berupa interpretasi atau pandangan peneliti terhadap fenomena yang ditelitinya. Sehingga bentuk laporannya akan berupa deskripsi atau sebuah wacana yang berkaitan dengan teori-teori.	Penelitian kuantitatif disajikan dalam bentuk hasil perhitungan atau berupa angka. Sehingga hasil perhitungan penelitian ini dianggap sebagai fakta yang sudah terkonfimasi karena keabsahan hasil validitas instrumen yang digunakan akan sangat menentukan.
Metode	Penelitian kualitatif, metode yang digunakan adalah fenomenologi yaitu studi mengenai pengalaman hidup  seseorang atau fenomena yang terjadi di suatu lapangan. Baik alam, sosial, dan sebagainya	Penelitian kuantitatif adalah eksperimen yang biasanya dilakukan dengan percobaan. Survey yang dilakukan dengan mengumpulkan primer dengan cara memberikan pertanyaan-pertanyaan ke individu. Selain itu juga metode korelasi, regresi, analisis jalur.
Tujuan penelitian	Penelitian kualitatif, tujuan pertama yang ingin dicapai yaitu memperoleh pemahaman mengenai sebuah kasus atau permasalahan secara mendalam agar tidak terjadi kesalahpahaman terhadap masalah tersebut. Yang kedua, mengembangkan teori yang telah ada dengan menyajikan fakta dari penelitian yang sudah dilakukan. Yang ketiga, untuk mendeskripsikan atau menggambarkan realitas dan kondisi  sosial yang terjadi dimasyarakat saat ini.	Penelitian kuantitatif adalah yang pertama untuk menjelaskan hubungan atau keterkaitan antar variabel yang diteliti. Yang kedua, menguji kebenaran teori yang sudah ada dengan menyajikan data dalam bentuk angka yang terbaru. Yang ketiga, adalah untuk melakukan penarikan kesimpulan terhadap fenomena sosial yang diteliti.
Dampak	Hasil penelitian kualitatif memiliki dampak atau akibat yang terbatas pada situasi tertentu. Sehingga hasil penelitian ini tidak dapat disimpulkan dalam pengaturan yang berbeda.	Penelitian kuantitatif memiliki dampak atau akibat berupa fakta atau teori yang berlaku secara umum. Sehingga, dimanapun dan kapanpun sebuah penelitian dilakukan maka fakta itu berlaku karena sesuai dengan data terbaru yang telah didapatkan.
Jenis data	Penelitian kualitatif berbentuk deskriptif atau wacana yang menggambarkan fenomena atau fakta penelitian secara apa adanya karena peneliti langsung terjun ke lapangan. Selain itu penelitian ini juga berbentuk eksplorasi yaitu data yang dihasilkan berasal dari penyelidikan atau penjelajahan lapangan agar informasi yang didapatkan lebih banyak, jelas, dan terperinci.	Penelitian kuantitatif memiliki jenis data yang berbentuk nomor atau sistem angka. Selain itu juga berbentuk statistik yaitu data yang sudah dikelompokkan sehingga dapat memberikan informasi mengenai suatu masalah atau gejala.